Saat
ini sudah banyak yang mengenal tentang Feng Shui atau Hong Shui, tetapi masih
banyak yang tidak paham tentang cara kerja Feng Shui sehingga mengganggapnya
sesuatu yang berbau mistis dan tidak seharusnya dipercaya, apakah benar
demikian ?
Feng
Shui secara harfiah berarti Angin dan Air, Feng Shui adalah seni hidup dalam
keharmonisan dengan alam, sehingga seseorang bisa mendapatkan banyak
keuntungan, ketenangan dan kemakmuran dari keseimbangan yang sempurna dengan
alam. Feng Shui menekankan bahwa manusia
perlu hidup dalam keselarasan dengan air dan angin di tanah, jika kita
menginginkan unsur ini menciptakan aliran energi positif yang menyebabkan kita
mendapat keuntungan.
Jadi
sebenarnya Feng Shui merupakan ilmu untuk menyelaraskan dengan keseimbangan
alam dan sebenarnya itu bisa dipelajari secara logika dan tidak mengandung
hal-hal mistis. Tetapi karena kebanyakkan ahli-ahli Feng Shui, selain
mempelajari ilmu Feng Shui, juga mempelajari Ilmu Kebatinan/Spiritual dan
mereka menggabungkan keduanya, sehingga banyak yang mengganggap Feng Shui
sebagai sesuatu yang mistis juga.
Berikut
ini, sebuah kisah nyata yang diceritakan oleh Master Lu Sheng Yen, seorang ahli
Feng Shui juga Spiritual. “Setiap orang karena lama berdiam di rumahnya akan
dipengaruhi oleh lingkungan dan medan magnet rumah tersebut, lama kelamaan
rumah akan seperti orangnya dan orang akan seperti rumahnya” kata Pandita
Qingzhen.
Rumah
bisa diibaratkan seperti panca indera, Pintu depan rumah ibarat mulut, sisi
kiri dan kanan I arat kaki dan tangan, ruang tamu ibarat jantung, kamar kecil
ibarat ginjal, dapur ibarat hati, kamar tidur ibarat paru-paru dan ruang makan
ibarat limpa.
Jadi
rumah bagikan sesosok manusia. Bila ada bagian tertentu dari rumah itu terdapat
cacat, tanpa disadari akan mempengaruhi jasmani dan nasib penghuni rumah.
Bagian tertentu dari rumah akan mempengaruhi bagian tertentu dari tubuh
manusia. Tetapi penggambaran itu juga tidak seratus persen, karena ada rumah
yang ruang tamu dan ruang makan jadi satu, atau dalam kamar tidur ada kamar
kecil.
Yang
perlu diperhatikan, jika kita akan menambah atau merombak bagian rumah, karena
itu bisa mempengaruhi dan mengubah keseluruhan Feng Shui Rumah itu. Hal ini
disebabkan karena menambah atau merombak rumah akan mempengaruhi medan magnet
rumah itu sendiri yang bisa berakibat kepada penghuninya juga. Karena itu harus
hati-hati jika akan merombak atau menambah bagian rumah.
Tetapi
jika kita melakukan perbaikan misal, kaca pecah, pipa air bocor, dinding retak,
perabot rumah rusak, listrik mengalami gangguan, dan sebagainya, hal ini memang
perlu segera ditangani dan ini tidak mengubah Feng Shui rumah itu. Karena
barang-barang yang rusak jika tidak segera diperbaiki akan memberikan dampak
tidak baik pada kejiwaan penghuninya bila dibiarkan dalam waktu yang lama.
Karena itu segeralah perbaiki.
Ini
seperti yang dikisahkan master Lu Sheng Yen, saat dia bertandang ke rumah
temannya, dia mengatakan seisi penghuni rumah akan mengalami nasib dioperasi,
karena menurutnya disamping perut
telah digali lubang. Ternyata tuan rumah itu untuk memudahkan mobil masuk dari
jalan raya, telah membobol dinding sisi rumah yang bersebelahan dengan jalan
raya, sementara bagian lantai atas tetap dipertahankan, dan sejak itu
dilakukan, anehnya, setiap tahun penghuni rumah pasti ada yang dioperasi dan
ini sudah berlangsung tiga tahun sampai master Lu Sheng Yen datang dan dia
menggunakan metode singkir tangkal
untuk menambalkan sebuah dinding tak
berwujud, dan benar saja, sejak itu tidak ada lagi penghuni rumah yang
dioperasi.
Sekarang
terserah penilaian para pemirsa, apakah akan mempercayai Feng Shui atau tidak.
Karena selain pengaturan dengan Feng Shui yang baik, keberuntungan kita juga
dipengaruhi oleh tingkah laku dan perbuatan kita sendiri, jika kita selalu
berbuat baik dan lurus, pasti akan ada jalan pula untuk mengatasi
masalah-masalah kita dan kebetulan pula kitapun akan tinggal di rumah yang Feng
Shuinya baik dan cocok.
Semoga
bermanfaat..
0 komentar:
Posting Komentar
Terima kasih atas komentar dan masukannya.